-->

Minggu, 14 Februari 2016

Kapan Do'a Kita Dikabulkan Allah

 Kapan Do'a Kita Dikabulkan Allah
Salah satu bentuk kecintaan Allah kepada hamba-Nya, Allah berfirman dalam hadits qudsi,
"Wahai manusia, selagi engkau berdoa dan berharap kepada-Ku, aku mengampuni dosamu dan tidak aku pedulikan lagi dosamu." [HR. At-Tirmidzi].

Sebagai seorang hamba, sudah menjadi kewajiban kita untuk berdoa dan memohon segala sesuatu hanya kepada Allah SWT. Karena Dialah yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang.

Bahkan dalam sebuah hadits qudsi disebutkan bahwa Allah sangat mencintai orang-orang yang mau berdoa kepada-Nya, Allah bahkan akan memberikan bonus berupa ampunan dosa bagi setiap hamba yang memohon dan berdoa kepada-Nya.


Untuk itu, sebaiknya kita senantiasa berdoa dan meminta kepada Allah agar apa yang kita inginkan dikabulkan oleh-Nya. Namun, kita perlu tahu bahwa ada beberapa waktu yang dipercaya sebagai waktu yang tepat untuk berdoa.

Karena pada waktu-waktu tersebut dipercaya bahwa do'a kita akan dikabulkan oleh Allah SWT dan berikut ini adalah beberapa diantaranya.

1. Sepertiga Malam Terakhir
Waktu yang tepat pertama untuk berdo'a adalah pada sepertiga malam terkahir. Karena pada waktu ini, Allah akan turun ke langit dunia untuk mengijabah do'a-do'a hamba-Nya. Sehingga waktu ini dipercaya sebagai waktu yang penuh berkah dan siapapun yang memohon ampunan pasti akan diampuni oleh Allah.

Rasulullah SAW bersabda,
"Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam yang akhir pada setiap malamnya. Kemudian berfirman: 'Orang yang berdoa kepada-Ku akan Ku kabulkan, orang yang meminta sesuatu kepada-Ku akan Kuberikan, orang yang meminta ampunan dari-Ku akan Kuampuni" [HR. Bukhari no.1145, Muslim no. 758]

Waktu sepertiga malam ini biasanya digunakan oleh orang-orang untuk melakukan shalat malam atau shalat Tahajud, karena dipercaya bahwa apa yang diinginkan akan dikabulkan oleh Allah SWT.

2. Saat Adzan Berkumandang
Saat adzan berkumandang, panjatkanlah do'a kepada Allah SWT, karena ini adalah salah satu waktu yang tepat untuk berdoa kepada Allah. Hal ini dijelaskan oleh Rasulullah SAW dalam sebuah hadits sebagai berikut,

"Doa tidak tertolak pada dua waktu, atau minimal kecil kemungkinan tertolaknya. Yaitu ketika adzan berkumandang dan saat perang berkecamuk, ketika kedua kubu saling menyerang." [HR. Abu Daud, 2540, Ibnu Hajar Al Asqalani dalam Nata-ijul Afkar, 1/369, berkata: "Hasan Shahih"]

3. Antara Adzan dan Iqamah
Selain saat adzan berumandang, waktu jeda antara adzan dan iqamah juga menjadi waktu yang mustajab untuk berdo'a. Do'a diantara adzan dan iqamah ini sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW, beliau bersabda,

"Doa di antara adzan dan iqamah tidak tertolak" [HR. Tirmidzi]
Untuk itu barangsiapa yang do'anya ingin diijabah oleh Allah, berdoalah ketika jeda antara adzan dan iqamah.

4. Ketika Hari Jumat
Hari Jumat memang memiliki banyak keistimewaan, salah satunya adalah menjadi hari yang mustajab untuk berdoa dan memohon kepada Allah SWT. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda diriwayatkan dari Abu Hurairah RA,

"Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam menyebutkan tentang hari Jumat kemudian beliau bersabda: ‘Di dalamnya terdapat waktu. Jika seorang muslim berdoa ketika itu, pasti diberikan apa yang ia minta’. Lalu beliau mengisyaratkan dengan tangannya tentang sebentarnya waktu tersebut" [HR. Bukhari dan Muslim]

Ada beberapa pendapat tentang waktu tersebut, yakni waktu sejak imam naik mimbar sampai selesai shalat Jum’at lalu ada yang berpendapat juga setelah ashar sampai terbenamnya matahari, ada juga yang mengatakan setelah ashar namun diakhir-akhir hari Jum’at. Semua pendapat tersebut berdasarkan dalil dari hadits Rasulullah.

5. Hari Rabu Antara Dzuhur dan Ashar
Selain hari Jum'at, hari Rabu juga menjadi hari yang mustajab untuk berdo'a. Lebih tepatnya pada antara waktu Dzuhur hingga Ashar, Rasulullah SAW bersabda,

"Nabi shalallahu ‘alaihi wasalam berdoa di Masjid Al Fath 3 kali, yaitu hari Senin, Selasa dan Rabu. Pada hari Rabu lah doanya dikabulkan, yaitu diantara dua shalat. Ini diketahui dari kegembiraan di wajah beliau. Berkata Jabir: ‘Tidaklah suatu perkara penting yang berat pada saya kecuali saya memilih waktu ini untuk berdoa,dan saya mendapati dikabulkannya doa saya"

Atau dalam riwayat lain dijelaskan:
"Pada hari Rabu lah doanya dikabulkan, yaitu di antara shalat Zhuhur dan Ashar" [HR. Ahmad, no. 14603, Al Haitsami dalam Majma Az Zawaid, 4/15, berkata: "Semua perawinya tsiqah", juga dishahihkan Al Albani di Shahih At Targhib, 1185]

6. Ketika Meminum Air Zam-Zam
Saat meminum air zam-zam hendaknya berdoa kepada Allah, dalam sebuah hadits Rasulullah bersabda,
"Khasiat Air Zam-zam itu sesuai niat peminumnya" [HR. Ibnu Majah]
Ini adalah salah satu khasiat dari air zam-zam yakni memiliki manfaat sesuai dengan niat orang yang meminumnya.

7. Ketika Turun Hujan
Salah satu nikmat Allah yakni dengan diturunkannya hujan. Apalagi pada saat musim kemarau seperti saat ini, hujan sangat dibutuhkan. Namun, jika musim penghujan tiba biasanya banyak orang akan merasa jengkel dengan turunnya nikmat Allah yang satu ini. Oleh karena itu, alangkah lebih baik apabila saat turun hujan kita berdoa kepada Allah SWT, karena ketika turun hujan merupakan waktu yang tepat untuk berdoa kepada Allah SWT,

"Doa tidak tertolak pada 2 waktu, yaitu ketika adzan berkumandang dan ketika hujan turun" [HR Al Hakim, 2534, dishahihkan Al Albani di Shahih Al Jami’, 3078]

8. Sebelum Salam Ketika Shalat Wajib
Sebelum salam ketika shalat wajib adalah waktu yang tepat untuk berdoa kepada Allah SWT, karena Rasulullah SAW bersabda,

"Ada yang bertanya: Wahai Rasulullah, kapan doa kita didengar oleh Allah? Beliau bersabda: "Diakhir malam dan diakhir shalat wajib" [HR. Tirmidzi, 3499]

Dalam Zaadul Ma'ad (1/305) Ibnu Qayyim menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan di akhir shalat wajib adalah sebelum salam.

9. Ketika Sujud dalam Shalat
Saat bersujud dalam shalat juga menjadi waktu yang tepat untuk berdoa kepada Allah, Nabi Muhammad SAW bersabda,

"Seorang hamba berada paling dekat dengan Rabb-nya ialah ketika ia sedang bersujud. Maka perbanyaklah berdoa ketika itu." [HR. Muslim]

10. Ketika Malam Lailatul Qadr
Lailatul Qadar adalam malam yang sangat baik untuk berdoa kepada Allah SWT, keutamaan malam ini lebih baik daripada 1000 bulan sesuai dengan Alquran surat Al-Qadr.

Di malam-malam ini kita dianjurkan untuk memperbanyak ibadah dan do'a kepada Allah SWT, Aisyah RA menceritakan,

"Aku bertanya kepada Rasulullah: Wahai Rasulullah, menurutmu apa yang sebaiknya aku ucapkan jika aku menemukan malam Lailatul Qadar? Beliau bersabda: Berdoalah: Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni (Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun dan menyukai sifat pemaaf, maka ampunilah aku)" [HR. Tirmidzi, 3513, Ibnu Majah, 3119, At Tirmidzi berkata: “Hasan Shahih”]

Previous
Next Post »